Teknologi Jalan Rel

TEKNOLOGI JALAN REL

Pertama posting, kali ini saya ingin berbagi pengetahuan saya mengenai transportasi lebih khususnya mengenai Teknologi Jalan Rel. Saya bukan seorang praktisi mengenai hal ini, ilmu ini saya dapatkan pada perkulihaan. Ya bisa dikatan kalau ini adalah catatan kuliah, oh iya bahas nya pake bahasa non formal ya, maksudnya ya biar masuk pak eko...
Matur suwun kepada dosen saya yang udah telaten mengajari saya mengenai jalan rel :
1. Dr. Ir. Hermanto Dwiatmoko, Mstr, IPU
2. Ir. Sugiadi Waluyo, ME

Gambar 1. Pembangunan Jalan Rel
Sumber : Modul Kuliah Jalan Rel, Hermanto Dwiatmoko 2018

Sebelum masuk kepembahasan inti share dulu lah mengenai pengantar transportasi biar pembahasanya sistematis umum ke khusus. hehe

PART 1

PENGANTAR TRANSPORTASI

1.1. Transportasi
Sebelum masuk ke pembahasan kita satukan persepsi dulu tentang transportasi, dari temen - temen ada yang tau apa itu transportasi? hehe bukan maksudku ngajarin yaaaa..
Biar afdol kita bahas pengertiannya menurut pakar dulu ya. Biar gak nggrambyang 
(ngasal) pengertiannya.

Menurut Nasution (1996:50) diartikan sebagai pemindahan barang atau manusia dari tempat asal (origin) ke tempat tujuan (destination). Sehingga dengan kegiatan tersebut terdapat tiga hal :
- Adanya muatan yang diangkut
- Tersedianya kendaraan sebagai alat angkut
- Terdapat jalan yang dilalui

Gambar 2. Transportasi
Sumber : Modul Kuiah Hermanto Dwiatmoko (2018)

Seringlah mendengar kata trasportasi, ya biasanya kita dengar jenis transportasi itu : motor, mobil, sepeda kayuh dll (yang ini termasuk transportasi pribadi). Ada juga transportasi umum : ada bus, kapal, pesawat dan yang akan kita bahas khusus adalah kereta api.

Yok kita lihat apakah kereta api termasuk kedalam "pengertian transportasi" yang disebutkan menurut Nasution (1996:50)?
Ada muatannya : (Ada) Manusia bahkan juga barang.
Tersedianya kendaraan sebagai alat angkut : (Ada) Kereta api nya - dari lokomotif sampai "gerbong dan keretanya - ntar saya jelasin".
Terdapat jalan yang dilalui : (Ada) Jalan Rel

Ingat ya dalam pembahasan ini konsentrasinya hanya pada jalan relnya saja. Kalau tentang keretanya sendiri ampun berat biar yang lain saja.. hehe.

Dalam transportasi itu dikenal 2 aspek penting ada sarana dan prasarana. Hayo ada yang belum paham, apa itu sarana dan apa itu prasarana? tepat... Saya bahas di sub bab ke 1.2 karena ada sangkut pautnya sama sub bab 1.2 temen - temen.

1.2. Infrastruktur
Kita bahas dulu mengenai apa itu sarana dan apa itu prasarana dalam transportasi? tau perbedaaannya? tau apa itu infrastruktur transportasi?

Sarana transportasi adalah kendaraan yang digunakan untuk mengangkut orang dan barang dari origin ke destinasinya, dengan motor atau tanpa motor. sedangkan prasarana transportasi mengikuti kebutuhannya, misalnya kendaraan darat memerlukan jalan agar dapat bergerak dengan lancar, kereta api memerlukan jalan rel, kapal memerlukan dermaga agar dapat berlabuh atau juga untuk menaikan atau menurunkan penumpang (bongkar muat barang). Demikian pula dibutuhkan bandar udara beserta apron, runway (taxiway), terminal untuk penumpang atau bongkar muat barang.

Gambar 3. Kereta Api Sebagai Sarana Trasportasi
Sumber : Modul Kuliah Hermanto Dwiatmoko 2018

Gambar 4. Jalan Rel Sebagai Prasarana Transportasi
Sumber : Modul Kuliah Hermanto Dwiatmoko 2018

Sarana transportasi lebih identik pada kendaraannya, jadi kalau dalam kontek ini ya kereta nya gitu lah. Nah kalau yang akan kita bahas "Jalan Rel" nya yang termasuk kedalam prasarana trasportasi atau bisa disebut juga dengan infrastruktur transportasi perkereta apian.

Jadi bisa kita tarik benang merah (mind map maksudnya) dari part 1 yang akan berlanjut part-part berikutnya adalah sebagai berikut :

Trasportasi --- Kereta Api --- Sarana & Prasarana --- Prasarana/Infrastruktur --- Jalan rel.

Sudah kebayang kan mengenai mind map kenapa butuh jalan rel? hehe. Nah topik selanjutnya akan saya bahas mengapa kita perlu memilih moda transportasi kereta api? Kalau dalam mind map ya kita masih berbicara mengenai Transportasi.